Menu

4 Cara Ternak Ayam Potong yang Benar

Cara Ternak Ayam (2)

Beternak ayam potong adalah peluang usaha yang menjanjikan dan menarik untuk dijalankan. Ayam potong ini termasuk dalam jenis pedaging yang diternakkan untuk diambil dagingnya. Karena cocok untuk diolah menjadi berbagai macam jenis makanan tidak mengherankan jika banyak yang suka mengonsumsi ayam potong ini.  Bahkan pada acara tertentu seperti pernikahan banyak yang menggunakan ayam potong sebagai hidangannya seperti ayam goreng tepung, ayam kremes dan lain-lain.

Karena diternakkan untuk diambil dagingnya maka tidak mengherankan jika ayam ini bisa tumbuh dengan cepat, dan dagingnya bisa bertambah banyak dalam waktu yang singkat.  Meski begitu setiap ternak ayam memiliki caranya masing-masing. Jika ingin menggeluti bisnis ayam potong, simak cara ternak ayam potong yang benar berikut ini:

Baca juga : 5 Cara Ternak Ayam Birma yang Baik dan Benar

Kandang yang Ideal

Setiap ayam yang diternakkan memiliki tipe idealnya masing-masing, terutama jenis kandangnya. Misalnya kandang jenis ayam broiler tidak ideal untuk ternak ayam kampung dan lain sebagainya. Untuk ternak ayam potong ini harus tahu seperti apa kandang yang ideal untuk ayam potong ini. Kandang yang ideal untuk ayam potong adalah yang jauh dari pemukiman penduduk, sebab limbah ayam yang tidak diatasi dengan baik bisa menyebabkan pencemaran lingkungan.

Masyarakat akan komplain jika limbah di peternakan tersebut tidak diatasi dengan baik. Ciri kandang yang ideal selanjutnya adalah yang di dalam kandang tersebut sirkulasi udaranya lancar sehingga angin bisa bebas keluar masuk di dalam kandang tersebut. Kandang ideal yang terakhir adalah suhu di dalam kandang itu terjaga dengan baik.  Setiap fase ayam memiliki suhu idealnya masing-masing sehingga harus bisa menyesuaikannya.

Bibit

Cara ternak ayam potong yang tidak boleh untuk dilewatkan adalah harus memilih bibit yang sehat dan berkualitas. Anda bisa mendapatkan bibit tersebut dari supplier atau peternak ayam potong yang terpercaya. Ciri bibit yang berkualitas adalah tubuh bulat, lincah ketika bergerak, mata jernih, hidung bersih, bulu tidak mengalami kecacatan dan anusnya juga bersih. Jumlah bibit ayam yang bisa Anda beli harus disesuaikan dengan kandang ayam yang dibangun sebab jangan sampa terlalu sesak yang bisa menyebabkan ayam kekurangan oksigen sehingga nafsu makan menjadi menurun.

Pakan

Cara selanjutnya adalah jangan lupa untuk memberikan pakan yang bergizi tinggi untuk ayam yang diternakkan.  Pakan yang diberikan jangan asal banyak namun juga harus bergizi tinggi yang di dalamnya terdapat karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan juga mineral. Bedanya dengan ayam kampung adalah pemberian pakannya dibatasi sedangkan ayam pedaging ini tidak harus dibatasi. Hal itu dikarenakan kesuksesan peternakan ayam potong sangat tergantung dengan pemberian pakannya. Pakan yang bergizi juga menjadi pendukung keberhasilan dari peternakan ayam ini. Bobot ayam akan mencapai target ideal ketika masa panen tiba.

Vaksinasi

Jenis ayam potong tidak memiliki kekebalan tubuh yang bagus, oleh sebab itu ayam ini membutuhkan vaksinasi agar tidak mudah terkena berbagai macam penyakit. Pemberian vaksin tersebut bisa menggunakan seperti tetes mata dan ada juga yang di suntik pada bagian dada.

Baca juga : Ternak Ayam Kampung Yang Berkualitas dan Sehat

Beternak ayam untuk dijadikan bisnis rentan sekali dengan risiko kematian, oleh sebab itu sebisa mungkin Anda harus mencegah atau meminimalisir risiko tersebut terjadi. Pemberian pakan yang bergizi dan bernutrisi, memberikan kandang ideal, pemberian vaksin dan lain sebagainya diharapkan bisa memperkecil risiko kematian ayam tersebut. Cara ternak ayam potong yang benar sangat diperlukan agar peternakan ayam bisa berjalan dengan lancar.

Leave a Reply

Exit mobile version