admin
Pakan ayam layer berperan penting dalam kesuksesan peternakan ayam. Pemberian pakan dan jenis pakan yang tepat bisa membuat produktivitas ayam layer ini menjadi meningkat. Banyak yang memberikan pakan yang bergizi di saat mendekati masa bertelur saja, padahal untuk membuat ayam tersebut produktif ditentukan dari pemberian pakan sejak ayam masih DOC. Selain berkualitas Anda juga harus bisa mengetahui mana pakan yang memiliki kualitas buruk dan mana yang kondisinya masih bagus. Meski di klaim memiliki nutrisi yang lengkap dan seimbang, pakan tersebut akan sama saja jika kualitasnya buruk. Oleh sebab itulah pilihlah pakan ayam yang berkualitas, masih dalam kondisi bagus dan tentunya nutrisinya lengkap. Simak ciri pakan ayam layer yang masih dalam kondisi bagus berikut ini:
Baca juga : Perhitungan Karkas Ayam Broiler Menurut Faktor Tertentu
Tidak Menggumpal
Ciri pakan ayam layer yang berkualitas dan masih dalam kondisi bagus pakan tersebut tidak menggumpal. Jika pakan tersebut sudah kedaluarsa atau kondisinya sudah tidak layak dikonsumsi pakan akan menggumpal terutama yang bentuknya tepung. Kondisi pakan ayam yang bagus akan mudah sekali terurai, misalnya saja Anda mencoba untuk mengaduknya dengan tangan tidak ada bagian pakan yang menggumpal.
Tidak Tengik
Cara mengetahui pakan ayam yang masih dalam kondisi bagus adalah Anda bisa mencium baunya. Pakan yang masih dalam kondisi bagus dia tidak akan berbau misalnya bau busuk atau tengik. Jika Anda menjumpai pakan ayam berbau tengik atau busuk itu tandanya pakan sudah tidak layak konsumsi. Pakan ayam yang berbau tengik menjadi tanda bahwa di dalam pakan tersebut sudah ditumbuhi dengan jamur atau mikroba sehingga jika Anda tetap memberikannya kepada ayam Anda risikonya bisa menyebabkan terkena penyakit pencernaan.
Ada Expired Date
Untuk membeli pakan ayam yang berkualitas Anda harus membeli yang sudah ada tanggal expirednya. Pakan ayam curah biasanya tidak ada tanggal kedaluarsanya sehingga Anda paut was-was dengan kualitas yang ada pada pakan ayam tersebut. Belilah pakan ayam layer yang mencantumkan tanggal kedaluarsa nya sehingga Anda tahu kapan pakan ayam tersebut sudah tidak layak.
Baca juga : 4 Kendala Peternakan Ayam Broiler yang Harus Diperhatikan
Berubah Warna
Ciri pakan ayam yang kondisinya sudah tidak baik adalah berubah warna. Pakan ayam yang sudah berubah warna sedikit kehijauan menandakan bahwa pakan tersebut sudah ditumbuhi dengan jamur yang sudah tidak bagus lagi untuk dimakan ayam.
Pemberian Pakan Ayam Layer yang Tepat
Setelah Anda mengetahui bagaimana kondisi fisik pakan yang masih bagus, kini Anda harus tahu bagaimana caranya memberikan pakan ayam yang tepat. Berikut ini adalah cara memberikan pakan yang tepat:
Berikan Sesuai dengan Periode
Tips memberikan pakan ayam yang pertama adalah berikanlah pakan ayam sesuai dengan usia atau periodenya. Misalnya saja adalah ayam yang masih berumur di bawah 4 minggu jenis pakannya berbeda dengan yang berusia lebih dari 4 minggu. Pada usia 4 minggu pertama ayam masih dalam periode starter, sedangkan lebih dari 4 minggu dalam tahap grower. Dalam periode starter ayam membutuhkan nutrisi lebih banyak dibandingkan yang grower untuk bertahan hidup.
Frekuensi
Frekuensi pemberian pakan hanya pada pagi hari dan sore hari. Jangan terlalu sering, untuk berat pakannya bisa disesuaikan dengan periodenya dimana fase starter beratnya lebih sedikit dibandingkan yang dua periode lainnya.
Pisahkan Jantan dan Betina
Dalam pemberian pakan Anda harus memisahkan letak kandang si betina dan pejantan. Alasannya adalah si pejantan akan memakan pakan lebih banyak dibandingkan dengan betina sehingga akan kekurangan pakan yang mana akan berpengaruh terhadap produktivitas ayam tersebut.
Baca juga : 4 Cara Agar Ayam Layer Lebih Produktif
Pakan ayam adalah faktor penting dalam peternakan ayam tidak hanya yang jenis layer saja namun hampir semua jenis ayam. Oleh sebab itu agar peternakan yang Anda dirikan sukses dan berjalan dengan lancar perhatikan kondisi pakan ayam layer tersebut dan pemberian pakannya harus disesuaikan.