Setiap bisnis membutuhkan strategi yang matang, tanpanya bisnis tidak akan bisa berjalan dengan seimbang. Salah satu bisnis yang harus memiliki strategi yang tepat adalah karkas. Karkas adalah daging yang sudah dikuliti dan dibuang jeroannya. Istilah karkas ini berlaku untuk ayam, sapi dan kambing. Khusus karkas ayam bisa mudah ditemukan di mall atau pasar tradisional. Jika digeluti dengan niat dan sungguh-sungguh, setiap bisnis pasti akan menghasilkan begitu pula dengan karkas ayam. Berikut ini adalah tips bisnis karkas ayam agar mendatangkan profit yang bisa Anda lakukan:
Niat
Hal pertama yang harus Anda miliki adalah niat. Niat yang kuat akan membuat Anda semangat dalam menjalani bisnis karkas ayam ini. Selain niat, konsistenlah terhadap apa yang Anda yakini. Awal menjalankan bisnis niat sangat menggebu-gebu, namun ketika di tengah jalan niat tersebut biasanya berkurang dan melemah. Agar memiliki niat yang stabil, ingat apa tujuan Anda dalam menggeluti bisnis ini. Menentukan tujuan pasti dari bisnis akan membuat Anda terus berjuang atau berusaha untuk mewujudkan tujuan Anda tersebut.
Mental Pebisnis
Agar bisnis karkas sukses dan berkembang dengan pesat milikilah mental seorang pebisnis. Mental tersebut adalah mudah bangkit ketika terjatuh, pantang menyerah, gigih dan lain sebagainya. Yang namanya bisnis pasti akan ada masalah yang dihadapi, kadang masalah tersebut datang silih berganti. Jika Anda sudah memiliki mental pebisnis masalah tersebut bukan dianggap sebagai beban namun bisa dijadikan sebagai pembelajaran agar bisnis yang Anda dirikan bisa berkembang ke arah yang lebih baik.
Menganalisa Risiko dan Pesaing
Setiap bisnis memiliki risiko, selain itu setiap bisnis memiliki pesaingnya masing-masing. Agra bisnis bisa berjalan dengan baik Anda harus menganalisa risiko dan juga pesaing. Salah satu risiko karkas ayam adalah daging yang di isukan tidak berkualitas dan lain sebagainya. Selain itu saat ini pesaing bisnis karkas sangat ketat sekali sehingga Anda harus memiliki trik agar konsumen mau membeli daging karkas yang Anda jual.
Baca juga : Pemilihan DOC Kampung untuk Bisnis Ternak Ayam yang Menguntungkan
Kerja sama dengan Dinas
Salah satu cara untuk menghadapi risiko yang bisa terjadi pada bisnis Anda adalah lakukanlah kerja sama dengan dinas kesehatan. Anda membutuhkan pengakuan dari dinas kesehatan kalau daging karkas yang dijual berkualitas. Kerja sama yang bisa dilakukan adalah pemberian vaksin dan pencegahan penyakit seperti flu burung yang bisa dilakukan oleh dinas kesehatan. Jika daging karkas yang diproduksi sehat, maka dinas kesehatan tersebut tidak akan sungkan untuk memberikan surat keterangan yang menyatakan kalau daging karkas Anda sehat dan berkualitas.
Kerja sama dengan Pedagang
Strategi bisnis selanjutnya yang bisa dilakukan adalah jalinlah kerja sama dengan pedagang di pasar. Untuk menjalin kerja sama dengan mall atau ritel modern mungkin sedikit sulit, oleh sebab itu sebagai awal Anda bisa menjalin kerja sama dengan pedagang pasar tradisional terlebih dahulu. Jagalah hubungan baik agar kerja sama tersebut bisa selalu terpelihara dengan baik.
Harga yang Bersaing
Untuk bisa membuat bisnis karkas ini berjalan dengan sukses, Anda perlu melakukan survey harga pasar. Anda bisa mengevaluasi harga standar untuk daging karkas. Jangan menjual daging karkas terlalu tinggi dan terlalu rendah, Anda bisa menjualnya dengan harga standar. Jika terlalu rendah akan menimbulkan kemarahan dari pedagang lain karena telah membuat harga daging karkas menjadi tidak wajar.
Komunitas Pebisnis Karkas Ayam
Untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan Anda bisa bergabung bersama dengan pebisnis karkas ayam sehingga di dalam komunitas tersebut bisa bertukar pengalaman dan informasi.
Demikianlah tips menjalankan bisnis karkas ayam yang harus diperhatikan, semoga informasi ini bermanfaat.
Baca juga : 6 Strategi Bisnis Karkas Ayam Agar Laris di Pasaran