admin
Ketika membeli daging ternak ayam broiler tentu Anda ingin daging berkualitas, sehat dan bermutu tinggi. Ada anggapan masyarakat yang mengatakan bahwa mengonsumsi daging ayam broiler tidak bagus untuk kesehatan, padahal anggapan tersebut tidak sepenuhnya benar. Ayam broiler yang diternakkan dengan cara berkualitas, di potong menggunakan peralatan yang higienis dan pendistribusiannya menggunakan peralatan yang higienis maka dagin ayam broiler tersebut akan sehat dan berkualitas.
Selama tidak dikonsumsi secara berlebihan daging ayam tersebut akan memiliki manfaat bagi tubuh karena kaya akan lemak dan protein hewani. Agar bisa mendapatkan manfaatnya, Anda harus memilih daging ternak ayam broiler yang segar dan berkualitas tinggi.
Baca juga : Cara Ternak Ayam Potong Agar Mendapatkan Daging Berkualitas
Mengapa Harus Mengonsumsi Daging Ayam Segar?
Memang saat ini ada beberapa pedagang curang yang menjual daging ayam tiren, glonggongan dan juga daging ayam formalin. Daging ayam yang segar memiliki kandungan lemak dan protein yang diperlukan oleh tubuh. Berbeda dengan daging ayam glonggongan, tiren dan berformalin dimana daging ayam tersebut serat dagingnya sudah rusak sehingga kandungan lemak dan protein tersebut berkurang bahkan sudah hilang sama sekali.
Waspada jika Anda sering mengonsumsi daging tiren yang termasuk daging bangkai. Apa jadinya jika daging tiren tersebut sampai masuk ke perut?, tentu akan membuat Anda terkena gangguan pencernaan dan yang lebih parah lagi bisa menyebabkan Anda keracunan dan kehilangan kesadaran. Ciri ayam tiren ini aromanya sedikit amis, daging berwarna biru, dan pucat. Daging ayam terlihat tidak mulus, namun ketika disentuh kulit ayam tersebut licin sebab sudah diberikan formalin.
Baca juga : 5 Hal Yang Harus Diperhatikan Untuk Ternak Ayam Petelur
Cara Memilih Daging Ternak Ayam Broiler Terbaik
Tentu saja Anda tidak ingin mengonsumsi daging ayam tiren dan berformalin. Efek mengonsumsi zat tersebut dalam jangka waktu yang lama bisa menyebabkan Anda mengalami gangguan kesehatan yang serius bahkan bisa memicu sel kanker muncul di dalam tubuh Anda. Supaya terhindar dari daging ayam tiren dan berformalin serta daging ayam glonggongan, simak cara memilih daging ternak ayam broiler terbaik berikut ini:
Membeli di Peternakan Langsung
Cara memilih daging ayam broiler yang pertama adalah dengan membelinya di peternakan langsung. Di peternakan tersebut semua ayam masih segar dan dalam kondisi hidup. Ayam yang memiliki kualitas daging bagus dan berkualitas adalah yang ketika disembelih masih dalam kondisi hidup dan keadaannya sehat. Jika Anda ingin membeli daging dalam partai besar lebih disarankan untuk ke peternakan ayam secara langsung.
Warna Daging
Untuk bisa mengetahui mana daging ayam segar dan berkualitas bisa terlihat dari warna daging ayam tersebut. Ayam segar warna kulitnya putih cerah dan sedikit kekuningan. Waspada jika daging ayam yang dijual berwarna biru sebab bisa jadi daging tersebut sudah tidak segar lagi.
Serat Daging Kenyal
Ketika Anda menekan daging ayam segar serat dagingnya masih kenyal dan baik, berbeda dengan serat daging ayam glonggongan atau ayam suntikan dimana ketika disentuh serat daging tersebut mudah rusak dan hancur. Daging yang masih dalam kondisi baik dia akan lembap dan tidak lengket. Daging yang di formalin teksturnya keras dan sulit untuk dihancurkan.
Tidak Bau Menyengat
Cara memilih daging yang terakhir adalah pilihlah daging yang tidak memiliki bau menyengat. Jika ayam tiren memiliki bau yang menyengat seperti amis dan busuk, daging ayam segar ini memiliki bau yang amis namun tidak disertai dengan bau busuk. Jika daging tersebut sudah di formalin, maka Anda tidak bisa mencium bau apapun dari daging tersebut. Di pasar tradisional, daging formalin tidak akan dikelilingi oleh lalat berbeda dengan daging yang masih segar.
Baca juga : Cara Mengetahui Kualitas Daging Ayam Sebelum Membeli
Demikianlah cara memilih daging ternak ayam broiler yang berkualitas, semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda.