Teknik ternak ayam potong modern saat ini perlahan mulai banyak di adopsi. Selain meningkatkan hasil panen secara signifikan, kualitas ayam hasil ternak modern jelas lebih tinggi kualitasnya dibandingkan dengan ternak gaya konvensional. Sebenarnya, tidak banyak perbedaan yang bisa ditemukan dalam kedua jenis teknik budidaya ayam potong tersebut. Ternak gaya modern lebih fokus kepada jenis kandang dan cara perawatan yang lebih intensif terhadap ayam yang nantinya siap di panen. Tentu saja, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan sebelum mulai beralih atau malah memulai dari nol ternak ayam potong ayam modern tersebut. Nah, jika anda berminat beralih ke teknik modern, berikut adalah ciri ternak ayam potong modern yang bisa anda ketahui.
Perbedaan Teknik Modern dan Biasa
Seperti yang sudah di singgung pada pembukaan di atas, perbedaan yang paling kentara antara teknik modern dengan teknik biasa atau konvensional terletak pada model kandangnya. Jika ternak konvensional selalu mengandalkan model kandang terbuka atau Open House, supaya ayam bisa mendapatkan pasokan cahaya serta udara yang cukup, maka teknik modern sebaliknya. Teknik modern justru menggunakan kandang dengan sifat tertutup atau Closed House.
Jadi nantinya, ayam akan diberikan semacam perawatan khusus dengan di isolasi dari segala jenis gangguan dari luar yang bisa mengganggu tumbuh kembangnya. Anda sendiri mungkin sudah mafhum jika tingkat stres dan kesehatan ayam potong sangatlah rentan. Maka di harapkan dengan menerapkan kandang model tertutup, ayam bisa menjadi lebih nyaman dan pertumbuhan menjadi lebih maksimal. Namun ada beberapa hal yang perlu anda persiapkan yang tentu juga menjadi modal tambahan seperti mempersiapkan pembuatan kandang yang lebih mahal, sumber listrik tinggi untuk menghangatkan kandang, generator listrik cadangan, hingga ketrampilan khusus yang diperlukan.
Baca juga : Perbedaan Ternak Ayam Potong Moderen yang Menonjol
Kandang Tertutup
Diakui atau tidak, nyatanya menggunakan model kandang tertutup sanggup meningkatkan produktivitas hasil panen ayam potong. Peningkatan hasil panen tersebut tentu saja tak luput dari treatment yang diberikan selama ayam menjalani masa isolasi di kandang tertutup tersebut. menurut beberapa sumber peternak yang menggunakan gaya modern, risiko terhadap serangan penyakit maupun virus juga lebih kecil dikarenakan ayam tidak langsung terpapar dengan udara dari luar. Minimnya serangan virus tersebut secara otomatis mengurangi risiko kematian calon ayam potong yang akan di panen nantinya. Kelebihan lain yang bisa anda dapatkan adalah berkurangnya polusi udara dan suara untuk lingkungan sekitar. Jadi anda tidak perlu khawatir jika peternakan ayam anda akan menimbulkan gangguan bagi warga sekitar lagi. Anda juga tidak perlu khawatir saat musim panas atau penghujan tiba karena ayam sudah terlindungi dan mendapatkan sumber kehangatan dari lampu tegangan tinggi yang anda gunakan.
Udara yang Sehat
Ciri selanjutnya dari gaya ternak ayam potong modern adalah penyediaan pasokan udara yang sehat. Berbeda dengan teknik konvensional yang hampir semuanya terbuka, ventilasi udara kandang ternak modern hanya ditemukan pada beberapa titik saja. Hal tersebut bertujuan untuk memaksimalkan aliran udara tanpa takut ayam terpapar udara secara berlebihan.
Baca Juga : Tips Ternak Ayam Tanpa Bau dan Kotor
Pemeliharaan DOC dan Brooding
Tidak seperti layaknya teknik konvensional, perawatan DOC teknik modern membutuhkan perhatian lebih banyak. Itulah mengapa jika anda ingin menerapkan teknik modern harus disertai peningkatan pengetahuan yang anda miliki. Sedangkan untuk teknik Brooding adalah membuat alat Penghangat bagi DOC ayam supaya bisa merasa seperti menempel pada induknya sendiri. Teknik ini diperlukan supaya ayam bisa terjaga stabilitas kesehatan dan tingkat stresnya.
Baca Juga : 4 Keuntungan Ternak Ayam Potong
Itulah beberapa ciri ternak ayam potong modern yang bisa anda ketahui. Semoga bermanfaat.