4 Tips Ternak Ayam Petelur Supaya Menghasilkan Telur Berkulitas

Ternak ayam petelur sangat menguntungkan. Hal itu dikarenakan Anda akan bisa mendapatkan keuntungan dari dagingnya sekaligus dari telurnya. Telur ayam pun menjadi pilihan bagi ibu rumah tangga yang akan menyediakan sarapan untuk anak-anaknya, sebab selain praktis telur ayam itu kaya akan gizi. Gizi yang terdapat pada telur ayam adalah protein hewani. Protein ini sangat penting sebagai zat pembangun dan pengganti sel tubuh yang rusak. Kekurangan protein bisa menyebabkan sel tubuh yang rusak tersebut tidak bisa meregenerasi sehingga jaringan tubuh menjadi terganggu. Untuk bisa menghasilkan telur yang bergizi dan berkualitas, tentu saja telur tersebut harus dihasilkan dari ayam petelur yang berkualitas pula. Bagi pemula beternak ayam tersebut mudah namun untuk bisa menghasilkan telur yang berkualitas diperlukan tips khusus ternak ayam petelur yang baik dan benar.

Mengapa Kualitas Ayam Petelur Penting?

Jika Anda berniat untuk menggeluti bisnis ayam petelur, kualitas bibit ayam petelur sangat penting. Bibit yang bagus bisa menghasilkan daging dan ayam yang bagus dan berkualitas. Ayam petelur tidak hanya dagingnya saja yang akan dikonsumsi namun telurnya juga bisa dikonsumsi. Bagi peternak ayam petelur, ketika ayam sudah tidak bisa bertelur nantinya ayam tersebut akan disembelih dan dagingnya akan dijual. Namun ayam yang masih produktif akan tetap dipertahankan hidup sampai ayam tersebut tidak bisa menghasilkan telur.

Induk ayam petelur yang berkualitas bisa menghasilkan telur yang banyak, besar dan bermutu tinggi. Sedangkan ayam petelur yang tidak berkualitas akan menghasilkan telur ayam kecil dan memproduksi telur yang lebih sedikit. Anda juga bisa melihat kualitas telur yang dihasilkan tersebut dengan kasat mata. Telur ayam yang baik memiliki bentuk bulat, telur memiliki kulit telur yang rata dan bersih, ketika Anda mengocoknya isi telur tersebut tidak akan berbunyi dan telur tersebut tidak retak sedikitpun.

Tips Ternak Ayam Petelur

Ayam petelur berbeda dengan ayam pedaging karena ayam tersebut memang diternakkan untuk menghasilkan telur. Peternak harus bisa menyesuaikan perawatan ayam tersebut agar bisa menghasilkan telur yang berkualitas tinggi. Bagi pemula yang akan ternak ayam petelur, simak caranya berikut ini:

Lokasi Kandang Ayam

Kandang ayam akan berbau sangat menyengat yang mana berasal dari kotoran ayam itu sendiri atau dari tubuh ayam. Anda harus membangun kandang ayam jauh dari pemukiman agar tidak ada warga yang terusik dengan bau kandang ayam tersebut.

Bibit Berkualitas

Ketika memilih bibit ayam petelur Anda harus memilih bibit yang berkualitas. Ada banyak sekali bibit ayam petelur yang bisa Anda pilih. Agar bisa memilih bibit yang berkualitas Anda bisa memilihnya langsung ke peternakannya secara langsung. Pilih yang sehat dan tidak ada kecacatan fisik, selain itu bibit tersebut juga sudah harus di vaksinasi.

Kebersihan Kandang

Kandang ayam adalah penyumbang bakteri dan virus terbesar bagi ayam petelur. Jika kandang tidak dibersihkan akibatnya ayam petelur tersebut bisa terkena penyakit yang disebabkan oleh bakteri maupun virus tersebut. Membersihkannya secara rutin tidak cukup, Anda perlu menyemprotkan desinfektan agar kandang ayam bebas dari virus dan bakteri yang mematikan.

Vaksinasi

Agar ayam petelur tidak mudah sakit, Anda perlu melakukan vaksinasi. Vaksinasi itu berguna untuk menghindarkan dari berbagai macam penyakit yang berbahaya bagi ayam petelur. Lebih baik mencegah dibandingkan mengobati penyakit, sebab jika ayam sudah sakit maka ayam yang lainnya akan mudah tertular.

Berbisnis ayam memang menggiurkan selama ayam maupun telur yang dihasilkan tersebut berkualitas. Saat ini pembeli sudah semakin selektif untuk memilih mana telur yang bagus dan yang tidak. Oleh sebab itu agar meraih sukses, perhatikan poin-poin cara ternak ayam petelur di atas dengan saksama kemudian lakukanlah secara teratur.